4 Penyebab Wanita/Pria Malas Pacaran ( Cenderung Berpikir logika baru Perasaan)
# ada dua pandangan
Keengganan wanita/pria untuk menjalin cinta bisa dipengaruhi oleh beberapa faktor berikut ini:
Takut patah hati. Saat putus cinta, perasaan
memang akan mendapat cobaan berat. Hati akan menanggung tekanan yang
mungkin terasa luar biasa. Sebagian wanita/pria merasa takut dan
tertekan ketika memikirkan hubungan yang mungkin saja akan berjalan
tidak semulus dugaannya. Inilah yang kemudia menghalanginya untuk
menerima pinangan wanita/pria. Solusi masalah ini adalah harus ada
keberanian dari wanita/pria itu untuk memulai. Karena, masalah tidak
akan bisa diselesaikan kalau seseorang tidak terjun langsung
menghadapinya
Mengulur waktu untuk menerima cinta pria/wanita.
Ada wanita/pria yang sengaja memberikan keputusan cinta mengambang
saat “ditembak” . Dia berpikir, dengan begitu masih bisa menyusun
rencana cadangan dalam hidupnya. Misalnya, saat seseorang terikat
dengan lawan jenis, mungkin ada “aturan main” yag mesti ditaati
bersama. Dengan membuat keputusan menerima cinta menjadi mengambang,
wanita/pria masih bebas bergaul dengan siapa pun termasuk dengan
gebetan lainnya.
Fobia dengan komitmen. Wanita/pria
seperti ini biasanya hanya mendapatkan informasi negatif dari
buruknya suatu hubungan. Misalnya, banyak mendengar perselisihan atau
pertentangan pada hubungan yang dijalani orang lain. Atau, dia
melihat ada pasangan yang tiba-tiba bercerai setelah bertahun-tahun
menikah. Akhirnya, semua informasi buruk menjadi momok yang
menakutkan. Kalau sudah begini, yang perlu dilakukan adalah mencoba
belajar menerima baik buruknya hubungan. Karena jalinan cinta itu ada
sisi bahagia, namun juga akan terasa hambar bila tidak ada konflik
di dalamnya.
Trauma dengan hubungan. Mungkin seorang
wanita/pria pernah merasakan patah hati yang amat mendalam dirasakan
perihnya. Efek traumatis ini juga menjadi penyebab tertutupnya hati
wanita/pria untuk menjalin hubungan. Bisa pula, hatinya masih sangat
mencintai sang mantan dan masih mengharapkannya kembali. Kalau sudah
begini, maka wanita/pria tersebut harus menyadari bahwa masih banyak
pria/wanita baik yang bisa membahagiakannya.
Solusinya -: jangan Mencari CINTA .. Tapi Carilah Ridho Allah SWT
MENCARI JODOH ADALAH SUATU IKHTIAR
Memang dari ketentuan takdir bahawa jodoh pertemuan, ajal maut dan rezeki di tentukan Allah.
Namun manusia tidak mampu menjangkau keputusan takdir Allah itu
terhadap dirinya, kerana ia merupakan hak dan ketetapan Allah SWT.
Itulah sebabnya Allah menyuruh manusia bekerja atau berikhtiar dalam
menuju kepada ketentuan takdir yang telah ditetapkan-Nya. Mengenai
jodoh ditentukan Allah ini mengandungi pengertian bahawa jodoh di
tentukan Allah dan manusia wajib berikhtiar mencari dan memilihnya
sesuai dengan ketentuan yang ditentukan-Nya." Setetes air mata
yang jatuh karena keinsyafan,Seribu kali lebih baik daripada sejuta
mutiara di lautan,Sesaat brsedih karena ingat dosa,Adalah lebih mulia
dari pada seharian brsedih karena cinta anak manusia,Sejernih wajah
karena wudhu yg sempurna,Adalah lebih bercahaya dari kilauan segunung
permata "
“Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya adalah Dia
menciptakan untuk kamu pasangan-pasangan dari jenis kamu sendiri,
supaya kamu cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan
dijadikan-Nya di antara kamu mawaddah dan rahmat. Sesungguhnya pada
yang demikian itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang
berfikir.” (QS Ar-Rum [30]:21)
Dari ayat tersebut telah jelas bahawa manusia diciptakan Allah
dengan pasangannya. Jadi jangan merasa berkecil hati jika saat ini
masih ada yang belum menemui jodohnya atau telah bertemu jodoh dan
Allah berkehendak lain dengan jodoh tersebut
" Urusan jodoh memang seringkali
dikaitkan dengan “rahsia Tuhan” yang mengejutkan. Seseorang yang
berparas menarik dan memiliki sekian kelebihan, tetapi tidak menemui
pasangan. Sementara seseorang yang dipandang biasa-biasa saja
lebih cepat berkahwin. Jodoh memang sudah ditentukannya tetapi bukan
bererti kita cuma berdiam diri tanpa adanya usaha."
“Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum
kecuali kaum itu sendiri yang mengubah apa apa yang pada diri mereka
” QS 13:11
Menemukan pasangan menuntut sejumlah usaha aktif yang
komprehensif. Usaha-usaha positif dalam menemukan pasangan dapat
disebut sebagai “menjemput jodoh”. Bagi orang yang beriman, berdoa
adalah puncak segala usaha. Bahkan Islam menyebut doa sebagai silah
al-mu’min (senjata mu’min).
Dalam mengenali pasangan, manusia tetap dibatasi kemampuannya untuk
melihat pada aspek-aspek fizikal jasmani dan hal-hal yang nampak
dimata. Sementara aspek batin yang tersembunyi tetaplah milik Allah.
Solat Istikarah merupakan upaya untuk memohon kepada Tuhan dalam
membantu memilih calon pasangan. Jangan terburu-buru untuk menolah
atau menerima sebelum upaya berdoa ini dilakukan agar tidak salah
pilih.
Begitu dahsyatnya keajaiban solat istikarah dalam memantapkan hati dalam menentukan pilihan
, Bahawasanya
orang yang telah melaksanakan solat istikarah hendaklah
melaksanakan apa yang telah diazamkannya, baik hatinya menjadi
terbuka maupun tidak .
Bermunajat pada Allah dalam sepertiga malamnya memohon diberikan
pilihan terbaik dalam hidupnya sebuah petunjuk dalam memantapkan hati
mengenai jodoh yang menjadi misteriNYA.
JADI , bagi yang belum bertemu jodoh, bersikap
optimislah, temui serta jemputlah calon jodoh anda dengan ikhtiar
yang maksimum. Yakinlah bahawa Allah telah menentukan segala sesuatu
berpasang-pasangan. Mudah-mudahan Allah membimbing usaha anda untuk
sampai kepada jodoh yang ditakdirkan. Amin.
Jangan menyerah kegagalan yang pernah terjadi dalam menjemput jodoh bukan bererti kegagalan selamanya.
Satu prinsip yang kan selalu melekat dihati ” La Tahzan Innalloha Ma’ana”
Senyum terindah untuk jodoh yang Allah telah persiapkan.
MENCINTAI ITU :
Bukan bagaimana kita melupakan… Tapi bagaimana kita memaafkan….
Bukan bagaimana kita mendengar Tapi bagaimana kita mengerti
Bukan bagaimana kita melihat.. Tapi bagaimana kita merasakan…
Bukan pula bagaimana kita melepaskan… Tapi bagaimana kita bertahan…
Sebenarnya Cinta sejati itu adalah… Ketika dia
menyakiti kita masih tetap peduli ketika dia tidak peduli kita masih
mampu menunggu dan setia Dan ketika dia mencintai orang lain kita masih
dapat tersenyum dan berkata… ” Aku Turut Bahagia…..” Kadang tanpa kita sadari orang yang paling kita sayangi adalah orang yang paling menyakiti hati kita … ingat itu…
SEUNTAI NASIHAT BUAT KAUM HAWA ..
Jadilah wanita yang penyayang & lembut dan janganlah menjadi wanita yang kasar dan keras.
Jadilah wanita yang berwajah berseri & selalu tersenyum dan janganlah menjadi wanita yang bermuka masam dan selalu cemberut.
Jadilah wanita yang bijaksna dan sabar dan janganlah menjadi wanita yang pemarah dan kurang sabar.
Jadilah seorang ibu yang menghangatkan dan janganlah menjadi wanita yang dingin hingga dijauhi.
Jadilah wanita yang dicintai dan dirindukn dan jangan menjadi wanita yang lalai dan dilalaikan.
Jadilah wanita mukminah dan bersyukur dan janganlah menjadi wanita kafir dan kufur.
Jadilah wanita pencemburu yang dicintai dan jangan menjadi wanita pencemburu yang menghancurkan.
Jadilah wanita pengatur rumah tangga yang qana'ah dan janganlah menjadi wanita yang mubadzir.
Jadilih wanita penghuni surga dan janganlah pernah menjadi wanita penghuni neraka.
Jadilah sahabat wanita yang dicintai dan janganlah menjadi musuh yang dibenci.
Jadilah wanita yang pendiam dan lemah-lembut dan janganlah menjadi wanita yang cerewet dan kasar.
Jadilah wanita seperti,Khadijah,Zainab dan Aisyah dan janganlah menjadi seperti istri Nabi Luth dan istri Nabi Nuh.
Jadilah wanita seperti wanita yang ALLAH suka melihatnya dan janganlah menjadi wanita seperti wanita yang setan suka melihatnya.
Barakallaahu fiykum wa jazzakumullah khoir